shlproject.my.id - Hello kamu yang lagi penat ataupun sedang nguatin batin dunia per desainan, kamu berada di tempat yang tepat!, yup benar karena shlproject akan memberikan ulasan mengenai 7 hal yang sering dianggap remeh desainer grafis.
Menjadi seorang yang terjun di dunia kreatif memerlukan suatu kreatifitas yang besar dan luar biasa prosesnya, namun apa yang terjadi untuk pemula?, yup sebagian besar akan mulai berandai andai ataupun menerka nerka sendiri.
Menjadi seorang desainer grafis menjadikan diri harus up to date dan melek teknologi, sehingga kamu dapat dengan yakin untuk menjadi desainer yang mapan, mendirikan usaha sendiri ataupun ikut orang lain.

Lalu apa saja yang dapat kamu jadikan sebagai acuan ataupun pembatas agar kamu tetap ada di jalur ilham kreatif XD atau masih bertanya tanya apa kamu perlu mengasah hard skill ataupun soft skill serta menggali bakat terpendam?, nah 7 hal yang sering dianggap remeh desainer ini bisa sedikit banyak menjadi sebuah hal yang bisa dijadikan acuan kamu.
Skill Teknis Pekerjaan
Seorang desainer akan selalu berhubungan dengan decoding dan encoding suatu informasi dengan kata lain merubah suatu informasi abstrak menjadi hal yang terlihat, nah dalam hal ini khusunya tahun tahun modern seperti sekarang ini, kamu sangat perlu untuk mempunyai skill teknis pekerjaan terutama menguasai teknologi, yup benar sekali zaman sudah semakin modern, membuat desain pun dengan hal modern salah satunya menggunakan aplikasi.
Lalu apa saja yang harus dilakukan kamu untuk mengasah skill teknis?, yup daftar berikut ini bisa membuat kamu mengasah, dengan cara terus belajar di antaranya;
- Belajar dari keluarga Adobe
- Belajar dari keluarga Afinity
- Belajar dari keluarga Corel
- Belajar dari keluarga Davinci Resolve
- Belajar Alternate Design
- Belajar Typesetting
- Belajar Social Media Manager
- Belajar Project Managemet
- Belajar Marketing
- Belajar Art Direction
- Belajar Digital Design
- Belajar Google Ads
- Belajar FB Ads
- Belajar Perspective
Tenang, kamu enggak harus belajar semuanya serentak, kamu dapat belajar bertahap, skills tersebut sangat dibutuhkan dan hukumnya wajib walau basic sekalipun, walaupun begitu kamu jangan hanya membaca teorinya saja, namun juga praktik
Hal Yang Sering Dianggap Remeh Desainer Namun Penting
Desainer wajib kreatif, kreatif dibagi menjadi dua, kreatif alami dan kreatif yang dibentuk oleh latihan! yup, namun apakah hanya kreatif saja yang dibutuhkan? tentu tidak, banyak sekali penunjang agar kamu menjadi desainer yang istimewa!. Nah beberapa hal dibawah ini bisa membawa kamu menjadi desainer yang "wah" atau "istimewa" di antaranya:
1. Menjadi Pendengar Yang Legowo
Desainer itu bukan alien dari planet kyrpton ya!!, desainer adalah manusia biasa! dan esensi manusia adalah makhluk sosial, dimana tidak bisa hidup sendiri XD, maka dari itu untuk menciptakan suatu karya yang bagus dan dapat diterima banyak kalangan, terkadang kamu harus menerima atau mendengarkan setiap masukan, ya anggap saja sebagai masukan atau sebuah referensi desain kamu
Salah satu tujuan kamu mendesain adalah mendapatkan uang kan XD, yup namun terkadang ada kepuasan batin tersendiri yang harus dituruti, namun karena klien mempunyai briefnya tersendiri, maka mau tidak mau kamu harus sedikit menurut dengan penyesuaian selera atau style desain kamu.
Ide itu adalah sesuatu yang mahal, maka kamu harus peka dalam segala hal, salah satunya adalah dari request client kamu, terkadang ketika client sedang berbicara dengan ria kesana kemari, kamu sudah membayangkan mau seperti apa modelnya. Jadi kesimpulannya jangan jadi angkuh dengan kreatifitas dan ide cemerlang kamu yang seakan diatas puncak gunung, terkadang kamu akan merasa jenuh dan perlu masukan masukan, maka terima itu dan jadikan dirimu lebih baik dengan teknik mendengarkan sambil menyelah menggunakan kapal imajinasi.
2. Upgrade Level Komunikasi
Yes, memang benar, ketika desainer jenuh atau pusing mau bikin apa dan ada client datang dengan segudang permintaan, mood desainer akan setara dengan cewek pms. Lalu apa yang harus kamu lakukan? ya upgrade komunikasi kamu, meng upgrade komunikasi kamu berarti kamu harus tau akan konsekuensi dari "sabar".
Sabar tersebut bisa artian banyak hal, dari pemilihan diksi, pemilihan intonasi suara dan tentu saja komunikasi bahasa tubuh harus kamu latih, hal tersebut agar client tetap merasa ceria dan akan order dari kita.
Apakah komunikasi hanya ditujukan untuk client saja? hooo tentu saja tidak, dengan tim kamu juga harus menjujung tinggi perundang undangan keramat pasal komunikasi XD, kamu tau ketika kamu bekerja di meja yang berantakan kamu akan merasa berantakan juga, sama halnya kalau kamu bekerja dengan tim, ketika ada yang kamu tidak suka maka pekerjaan akan terasa tidak menyenangkan, maka dari itu komunikasi kamu dengan tim juga harus dijaga
3. Pengelolaan Waktu
Mungkin kamu sering melihat desainer yang ditunggu oleh client langsung, yup benar sekali itu adalah salah satu program kerja fast order, tentu dengan harga yang berbeda, dan tentu saja client dengan harga lebih akan meminta effort lebih, yaitu dilayani langsung. Hal ini membuat kamu harus pintar mengelola waktu.
Tentu saja pengelolaan waktu ini butuh jam terbang yang tinggi menggunakan pesawat jet pribadi :3. Teori memang mudah dilakukan namun praktik bisa berbeda dimensi. Jika kamu terbiasa membuat sesuatu dengan waktu yang lama, maka kamu dituntut untuk membuat sesuatu dengan tempo yang sesingkat singkatnya, bahkan bapak presiden saja sudah mengingatkan bukan? "diselesaikan dengan tempo yang sesingkat singkatnya".
Walaupun dengan waktu singkat, kamu juga harus memperhatikan idealitas kamu, jangan sampai kamu menjadi boneka diktaktor, yang mudah disuruh suruh kesana kemari dengan hasil yang menyiksa batin ilahi tingkat galaksi. Menanggapi hal tersebut kamu harus meninggikan jam terbang kamu lalu mulai sedikit demi sedikit untuk memulai menentukan prioritas waktu yang akan digunakan untuk mendesain suatu hal
4. Lapang Dada Menerima Saran Dan Kritik
Yup dunia kreatif memang normal akan cacian dan makian namun terkadang juga mendapatkan angin segar bak bidadari keluar dari alf*mart. Kiritik dan saran sangat normal didapatkan oleh seorang desainer, kamu harus menerima itu, anggap saja itu exp yang akan meningkatkan level kamu yang masih noob itu seketika menjadi level 50 seperti di iklan game game XD.
Kamu harus selalu lapang dada dengan setelan telinga dingin dan kepala dingin, pokoknya pasang kulkas di badan agar kamu selalu bisa adem ayem dan senyum menggoda kepada client ketika memberikan kritiknya yang pedas bagai nasi goreng cabe 20, jadikan kritik tersebut untuk menjadi lebih baik dan saring lalu convert menjadi suatu hal yang positif.
5. Sabar
Element dasar untuk menjadi seorang avatar pengendali element desain adalah sabar, sabar itu banyak artian, mulai sabar menerima masukan kritik serta revisi yang seakan enggak ada habisnya, kamu harus tau dunia kreatif akan banyak ditemui motivator sabar, jadi kamu harus menyesuaikan diri untuk tetap sabar menghadapinya segala rintangan.
6. Storytelling
Yeay, hal ini menjadikan kita mudah untuk merayu dan meyakinkan client, kamu harus bisa mengkomunikasikan suatu hal dengan membungkusnya dengan sebuah cerita, dunia desain tidak hanya mengubah imajinasi menjadi visual saja, namun terkadang merepresentasikannya menjadi suatu hal yang berbau verbal
Storytelling ini berguna ketika kamu ingin mendapatkan ataupun mempresentasikan hasil kerja kamu kepada client, jadi orang akan tertarik dengan suatu hal yang kamu buat, karena kamu bisa menceritakan suatu hal yang menarik.
Kamu pernah memperhatikan sebuah logo yang menurut kamu biasa biasa saja namun laku ratusan juta? pernahkah kamu berfikir "kok bisa ya?" jawabannya adalah simpel, yaitu kemampuan storytelling untuk membuat filosofi yang menusuk lubuk hati si cantik client
7. Visi Misi
Kamu bakal sering menemui desainer lain yang bermacam rupa, seperti tubuh manusia wajah anime misal. Ketika kamu sudah mulai berenang di dunia kreatif kamu akan mulai bertemu pertapa yang disebut sebagai desainer, yup ada berbagai jenis sepertihalnya
"ahh desain ini sudah acc sama client, enggak perlu ambil pusing"
"ahh desain ini sudah dicetak, mau bagaimana lagi"
"biarin aja deh, toh dia enggak komplain"
dan masih banyak lagi :3
Kamu harus menentukan visi misi kamu, agar kamu menjadi seorang desainer yang bertanggung jawab dan berdedikasi tinggi atas anugerah menjadi seorang desainer, apakah kamu akan menjadi
"ah iya maaf desainnya saya betulkan kembali"
atau akan menjadi
"ah jatah revisi kamu sudah 3x, kalau revisi lagi kamu dikenakan biaya"
atau
"iya, kami akan mengusahakan yang lebih baik lagi"
atau
"iya project akan selesai sesuai jadwal"
Jadi kamu harus punya visi misi, agar kamu bisa berada dijalan yang lurus terus menerus, tidak tersesat ataupun kesana kemari ikut ikutan, kamu harus beda ataupun punya tujuan dengan metode tersendiri
Nah desainer sering melupaan 7 hal yang sering dianggap remeh tersebut, selayaknya desainer harus mampu mengkombinasikan dan menconvertnya menjadi satu file sehingga bisa menjadi pribadi desainer yang bagus, menarik, dicari, dan di idolakan oleh bisnis apapun itu